MENUJU PILPRES DAN PILEG 2019

Jumat, 20 November 2015

'Do-It-Yourself': Warga Dapat Mengusul Ruang Publik Baru

StreetBlog.org / Photo: Stephen Miller


Smartcitymakassar.com:  Ruang publik semakin menjadi perhatian bagi di kota-kota besar seluruh dunia. Misalnya di New York City, Los Angeles, dan Stockholm, malah memperbanyak dan memperluas ruang bagi publik, sebagai tempat pejalan kaki ataupun beristirahat.

Partisipasi masyarakat dalam mendukung pengembangan ruang publik semakin dianggap sangat penting. Salah satu contoh paling menarik adalah di Los Angeles. Para penduduknya dapat mengajukan ke pemerintah pemanfaatan ruang-ruang yang dianggap tidak terlalu terpakai (underused) dan mubazir untuk diaktifkan menjadi ruang publik. Upaya ini bernama "People St." yang dikelola oleh Departemen Transportasi kota New York.

Proyek ini, yang dikenal juga dengan istilah 'do-it-yourself' memungkinkan warga menawarkan pengembangan ruang publik baru, hingga pada desainnya, seperti dimana letak kursi, meja, tanaman, dan lain-lain. Warga juga berpartisipasi dalam memelihara hingga mengoperasikan ruang publik tersebut.

Memang, sejumlah kota besar di atas lagi gencar untuk mengurangi kendaraan, untuk mendapatkan suasana kota yang lebih baik dalam hal kesehatan, keselamatan, dan menjadi lebih bersahabat.  Arsitek dari ARUP, Demetrio Scopelliti, menjelaskan bahwa ruang-ruang publik tersebut bakal mengurangi polusi, mempererat jalinan sosial, dan memperkuat nilai komunitas.

Kondisi ini dapat menjadikan toko-toko misalnya menjadi lebih bergairah, begitu pula bidang usaha. Hal ini dikarenakan ruang yang sekarang mereka tempati untuk jalan, duduk santai, dan bersepeda adalah tempat yang dulunya tercekik oleh kemacetan. Demikian dijelaskan dalam majalah ARUP Edisi 16, 2015.

Iskandar Burhan (Sumber: ARUP Magazine, A2/16)