MENUJU PILPRES DAN PILEG 2019

Selasa, 19 Januari 2016

PDAM Makassar Jadi Pilot Project Skema Penghapusan Utang

-         


- Kabag Humas Firman Pagarra melaporkan dari Jakarta

smartcitymakassar.com - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Makassar akan menjadi kota pertama dalam proyek percontohan (pilot project) program skema penghapusan utang PDAM. Skema penghapusan utang itu akan dijalankan dalam tahun anggaran 2016 ini.

Hal ini terungkap dalam rapat infrastruktur dan investasi yang dipimpin oleh Staf Khusus Wapres RI, Abduh, Senin (18/1) di kawasan Sekretariat Sekretariat Wapres Jakarta.  Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto dan Direktur Umum PDAM Makassar, Haris Yasin Limpo hadir dalam kesempatan ini.

Stafsus Wapres, Abduh  menyatakan skema penghapusan utang PDAM ini dilakuakan dengan cara Pemerintah Pusat akan melakukan pelunasan seluruh utang PDAM yang mencapai kurang lebih Rp. 200 Miliar dan selanjutnya menghibahkan hutang itu menjadi modal investasi bagi pemerintah kota.

“PDAM dalam jangka waktu tertentu akan mencari modal investasi tersebut dengan cara meningkatkan pelayanan PDAM dan mencari seluruh piutang dan aset yang belum diserahkan kepada PDAM”, ujar Abduh.




Wali Kota Makassar menyambut baik dan mengapresiasi inisiasi Pemerintah Pusat tersebut dan akan memanfaatkan skema ini dalam memfokuskan peningkatan infrastruktur, khususnya pelayanan pemakaian air bersih PDAM.

Rapat infrastruktur dan investasi ini merupakan yang pertama kali diadakan dan akan dilanjutkan dengan rapat tindak lanjut guna merealisasikan skema yang dirancang tersebut.

Pada kesempatan sebelumnya, Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto bersama Ketua DPRD kota Makassar, Farouk M. Betta dipanggil secara khusus oleh Wakil Presiden, Muh, Jusuf kalla. Dalam pertemuan enam mata tersebut , Wapres menyampaikan bahwa dalam rangka mendukung tahun Infrastruktur yang dicanangkan Kota Makassar pada tahun ini, Pemerintah Pusat telah menyiapkan berbagai program infrastruktur khusus di Kota Makassar. Pemerintah kota nanti yang akan melanjutkan pemasangan instalasinya nanti.


Khusus dalam penangan pemakaian air PDAM, Jusuf Kalla juga menyampaikan himbauan agar di Makassar seharusnya terjadi peningkatan peralatan sambungan rumah PDAM ke beberapa titik wilayah air yang belum tersalurkan dengan baik. Pemerintah kota dituntut harus turut berperan aktif. ***