Smartcitymakassar.com. --Makassar- Koordinator Kabupaten (Korkab) Sulsel Jaya di 24 Kabupaten/kota di Sulawesi Selatan telah menyelesaikan tugas dalam mengawal rekapitulasi dan perhitungan suara pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (Prof-Andalan).
Pengawalan tersebut dilakukan guna memastikan suara yang masuk persis dengan hasil rekapitulasi dan penghitungan suara oleh KPU Sulsel saat rapat pleno terbuka di Grand Clarion Hotel, Makassar. Senin (09/07/2018) dini hari.
"Kita perlu mengawal hasil suara dari KPU agar Sulsel aman tanpa ada kecurangan sedikit pun," ungkap Koordinator Kabupaten Jeneponto, Syahrullah. Dia menjelaskan, kehadiran para Korkab di Tim Sulsel Jaya untuk mengawal dan memenangkan Prof Andalan pada Pilgub Sulsel 2018.
Terpilihnya Prof Andalan di Pilgub Sulsel 2018, tambahnya, adalah kemenangan rakyat. Sehingga, rakyat Sulsel harus mengawal kebijakan dan program Prof Andalan selama 5 tahun, untuk menuju Sulsel yang lebih baik.
Hal senada diungkapkan Korkab asal Gowa, Djaya Jumain, mengatakan, kemenangan Prof Andalan dari hasil rekapitulasi KPU berarti semua program dan kebijakan yang dijanjikan harus dikawal oleh masyarakat Sulsel.
"Artinya, kita harus mengawal kebijakan dan program Prof Andalan selama lima tahun ke depan," kata Djaya Jumain saat ngopi bersama di Coffeeholic by Sija Mall Panakkukang Makassar, Senin (09/07/2018).
Sekadar diketahui, Prof Andalan meraih suara sebanyak 1.867.303, sementara diposisi kedua ditempati pasangan Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar yang meraih 1.162.751 suara. Kemudian disusul, di posisi ketiga, pasangan calon nomor urut 4 Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar yang meraih suara 807.330 dan pasangan Agus Arifin Nu’mang-Tanribali Lamo 419.055 suara.* (Fatahillah Mansur)
