MENUJU PILPRES DAN PILEG 2019

Jumat, 13 Januari 2017

Jelang Pemilihan Serentak Ketua RW/RT, Sosialisasi Tata Cara Pemilihan Diintensifkan

Foto: Humas Kecamatan 

smartcitymakassar.com - Pemerintah Kota Makassar telah siap melaksanakan tata cara dan mekanisme pemilihan Ketua RW dan RT secara serentak di 15 Kecamatan se Kota Makassar yang dimulai pada 26 Februari 2017 mendatang.

Seluruh pemerintah kelurahan intens menggelar sosialisasi kepada warga terkhusus ketua RW/RT. Lurah Mariso, H. Bohari Baso Tika, dalam rapat koordinasi bersama Petugas Pemungutan/Perhitungan Suara Tk. RW mengatakan jelang pemilihan sejuah ini memasuki tahapan pemutakhiran dan Ferivikasi Data Pemilih tingkat RW dan RT.Dia menjamin melalui aturan baru pemilihan RW/RT ini dilakukan secara jujur, adil dan demokratis.

“Insya Allah Sabtu, (14/1/2017) kita mulai mendata pemilih disetiap RT/RW dan Saya jamin proses pemilihan ini berlangsung netral dan tanpa intervensi dari pihak manapun. Mari dukung dan sukseskan sama-sama momentum pemilihan ini,” ungkap H. Bohari B. Tika  di Aula Kantor kelurahan Mariso, Jum’at (13/01/2017).

Rapat Koordinasi dipimpin langsung Ketua LPM Kelurahan Mariso, Saharuddin Tadep, dengan terlebih dahulu mengabsen dan meminta kesediaan petugas pemungutan/perhitungan suara yang telah ditetapkan 3 (tiga) orang setiap RW.

Lebih lanjut disebutkan, pemilihan ketua RT/RW di Makassar terbuka bagi masyarakat umum. Siapa pun bisa mencalonkan diri, sepanjang memenuhi syarat pendaftaran. Adapun syarat utama berupa kualifikasi pendidikan, minimal SMP untuk calon ketua RT, serta minimal SMA untuk calon ketua RW.

Pemerintah juga menetapkan ambang batas usia bagi calon, yakni 30 tahun. Calon harus menandatangani pakta integritas yang menyatakan bersedia mendukung dan membantu terlaksananya program atau kebijakan pemerintah, serta sembilan indikator penilaian kinerja ketua RT/RW. Calon juga tidak boleh rangkap jabatan pada Lembaga Pemberdayaan Masyarakat.


"Ada syarat tambahan, di mana calon harus memiliki pemahaman dasar dalam menggunakan media sosial. Juga harus berkomitmen menjaga seluruh aset pemerintah di lingkungannya," ungkap Lurah Mariso H. Bohari Baso Tika saat menutup Rapat Koordinasi.(sahar/iskandar burhan)