MENUJU PILPRES DAN PILEG 2019

Rabu, 22 November 2017

Dengarkan Curhat Warga di Desa Tajo, Wajo, Ini Kata Andi Sudirman Sulaiman

Foto: Fatahillah Mansur  

smartcitymakassar.com - Wajo - Kehadiran bakal calon wakil gubernur Sulsel di desa Tajo, kecamatan Majauleng, kabupaten Wajo Sulsel, Rabu (22/11/2017) ternyata telah ditunggu warga. Cawagub dari paket Prof Andalan ini langsung disambut antusias masyarakat dengan sorakan "NASSAMi" serta berebut menjabat tangan Andi Sudirman Sulaiman.

Abdul Haris, salah seorang warga mengatakan kunjungan Andi Sudirman Sulaiman ke desa mereka menunjukkan bila masih ada pemimpin yang mau langsung mendengarkan aspirasi masyarakat desa.

"Saya terharu dengan kedatangan Pak Andi. Insya Allah kalau Pak Andi terpilih, kami ingin pasokan air bersih dan jalan yang belum diaspal di desa kami diperbaiki", ujar Haris.

Dalam dialog langsung dengan warga tersebut, Andi Sudirman Sulaiman mengatakan dirinya akan berusaha maksimal melakukan yang terbaik untuk warga desa Tajo.

"Saya tidak ingin berjanji yang muluk-muluk. Tapi pengalaman saya selama bekerja di perusahaan asing  yang sangat mengutamakan komitmen dan target akan menjadi rujukan saya bekerja", katanya.

Kalau ada pemimpin yang kerjanya hanya mengumbar janji dan bicara besar, imbuh Andi Sudirman, masyarakat perlu hati-hati karena kadang pemimpin tersebut ngomong begitu karena terbiasa membohongi rakyat.

Andi Sudirman juga mengatakan, jika ada pemimpin yang memberikan sogokan untuk memilih dirinya, maka bisa pastikan pemimpin itu hanya mengejar kekuasaan untuk dirinya.

"Coba bayangkan, pemimpin itu memberi Rp.50 ribu per-orang dan butuh sekitar 2 juta suara maka dia harus mengeluarkan uang Rp.100 miliar. Sementara gaji cagub dan cawagub itu hanya sekitar Rp. 2-3 miliar per-lima tahun. Nah, kalau terpilih di mana mereka ambil uang yang dipakainya tersebut?", tanya Andi Sudirman.

Spontan warga desa yang mendengarkan pertanyaan tersebut kompak menjawab "pasti mencuri uang negara". (*Fatahillah Mansur)