smartcitymakassar.com –Makassar- Walikota
Makassar Ramdhan Danny Pomanto melantik komunitas Baberong (bhakti bersih
lorong) di kediaman pribadinya Jalan Amirullah, Senin (28/3/2016). Danny
sebagai Ketua Dewan Pembina BabeRong menegaskan komunitas atau organisasi
merupakan dukungan kepada Pemerintah Kota Makassar menata Makassar lebih baik.
Menurut orang nomor satu di Makassar ini, keberadaan komunitas tersebut bukan untuk Danny Pomanto. Tetapi mereka hadir untuk bekerja untuk kebersamaan dalam mewujudkan lorong-lorong Makassar tambah baik.
"Saya sangat mengapresiasi Baberong yang sudah membuktikan kinerjanya. Termasuk melahirkan ide-ide dengan tujuan memberikan support untuk Pemkot Makasar,"kata Danny usai mengukuhkan dan melantik pengurus BabeRong.
Ketua BabeRong, Syahril Badaruddin usai dilantik mengatakan bahwa komunitas ini memiliki amanah dan iklas untuk bekerja membatu pemerintahan Danny Pomanto. Dimana mendukung mewujudkan Makassar 2x tambah baik.
Menurut orang nomor satu di Makassar ini, keberadaan komunitas tersebut bukan untuk Danny Pomanto. Tetapi mereka hadir untuk bekerja untuk kebersamaan dalam mewujudkan lorong-lorong Makassar tambah baik.
"Saya sangat mengapresiasi Baberong yang sudah membuktikan kinerjanya. Termasuk melahirkan ide-ide dengan tujuan memberikan support untuk Pemkot Makasar,"kata Danny usai mengukuhkan dan melantik pengurus BabeRong.
Ketua BabeRong, Syahril Badaruddin usai dilantik mengatakan bahwa komunitas ini memiliki amanah dan iklas untuk bekerja membatu pemerintahan Danny Pomanto. Dimana mendukung mewujudkan Makassar 2x tambah baik.
Dalam melaksanakan pembenahan lorong ini
pihaknya tidak menggunakan anggaran APBD maupun batuan dari Walikota Makassar.
Disebutkan pengurus komunitas ini banyak dari tenaga pendidik dan kepala
sekolah. Hal ini juga sejalan dengan keinginan walikota untuk melakukan
revolusi pendidikan Makassar.
"Jadi, BabeRong bersama komunitas
lainnya seperti Forum pembela masyatakat miskin melaksanakan kegiatan ini
melalui swadaya. Kami juga menerima sumbangan sukarela,"ujar
Syahril.(Iskandar Burhan)
