smartcitymakassar.com - Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto didampingi Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Makassar Rusmayani Madjid, dan Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Makassar Andi Bukti Djufrie bertemu Gubernur Sulawesi Selatan, Dr Syahrul Yasin Limpo di Ruang Kerja Gubernur, Senin, (29/08/2016).
Pertemuan antara Wali Kota Danny dan Gubernur Syahrul membahas Makassar International Eight Festival and Forum yang lebih populer dengan sebutan F8 (Food, Film, Fashion, Florist, Fussion Jazz, Folk Song, Fiction Writer, and Fine Art).
"F8 akan menampilkan kekayaan budaya empat etnis besar di Sulawesi Selatan yaitu Makassar, Bugis, Toraja, dan Mandar," sebut Danny.
Event internasional itu akan dihelat pada 8 hingga 10 September 2016 di Anjungan Pantai Losari. Hingga kini sekitar delapan belas negara termasuk kota di Indonesia menyampaikan kesediaannya berpartisipasi dalam beragam item festival.
Diantaranya Norwegia yang akan menayangkan film pendek berjudul Snow, Sissy, dan Alien Repair Guy, sementara Georgia akan menampilkan film Dinola dan Coffee Break. Australia akan menyajikan kuliner (food) sate daging Sapi Australia.
Delapan belas negara yang akan berpartisipasi dalam F8 yakni Madrid, Norwegia, Georgia, Peru, Australia, Jepang, Switzerland, Srilanka, Belanda, India, Mongolia, Amerika serikat, Tunisia, Pakistan, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Brunai Darussalam.
Gubernur Syahrul menyambut antusias event F8, Ia berjanji akan mendukung penuh festival yang melibatkan negara dari empat benua itu, "Festival ini sangat bagus, membuat budaya Makassar dan Sulawesi Selatan dikenal dunia," ucap Syahrul.
Menyambut tamu dan peserta F8, pemerintah kota Makassar akan mengibarkan bendera dua puluh kabupaten dan kota di Sulawesi Selatan termasuk bendera negara peserta F8. (ade ismar gobel/yushar mustafa)
