MENUJU PILPRES DAN PILEG 2019

Sabtu, 11 Juni 2016

Tidak Ada Ide Jelek, Semuanya Brilian


Gambar Ilustrasi


Smartcitymakassar.com. --Makassar- Ide kreatif ada muncul dan ada di mana-mana. Mulai dari para wirausahawan, manajer sebuah korporasi, pembuat film, hingga desainer iklan. Hal yang menjadi sukar adalah bagaimana menjual ide tersebut.

Sehingga kesuksesan dan kegagalan ide tersebut nantinya bergantung kepada orang yang menawarkan atau menjual ide tersebut. Disamping idenya harus brilian, penawar ini juga mesti brilian. Hal inilah yang ditulis oleh Ramkumar Yaragaria berjudul 'Making Your Innovative Ideas Brilliant' di website innovation excellence.

Tulisan Ramkumar membahas artikel yang ditulis oleh Dr. Kimberly D. Eisbach, Professor dari Graduate School of Management, Universitas California, bidang perilaku organisasi (organizational behaviour).

Karakter dari penjual ide tersebut menjadi hal penting. Apakah dia mampu mengkomunikasikan hasratnya dan menerjemahkan idenya dalam cara yang meyakinkan, adalah salah satu faktor penentu bagi si penjual.

Biasanya, seperti ditulis Ramkumar, pengambil keputusan yang akan menerima ide nantinya, melihat nilai dari ide dari kemampuan penjual ide dalam menjelaskan atau memproyeksikan idenya secara 'benar'. 

Dr. Eisbach telah melakukan sejumlah observasi kepada para penjual ide. Penjual ini mencoba mengkomunikasikan idenya untuk meyakinkan pengambil keputusan. Observasi dilakukan pada industri televisi dan film dan perusahaan korporasi global yang bernilai US$ 50 milliar.

Salah satu hasil observasi dari Dr. Eisbach adalah bahwa hanya 1% dari para penjual ide yang melampaui penawaran awalnya (initial pitch). Dia pun memberikan beberapa saran '"do's" atau "positive cues" atau petunjuk positif untuk keluar dari stereotype ini.

Beberapa "do's" dan "positive cues" tersebut antara lain: penjual perlu menunjukkan kegairahan dalam idenya. Selanjutnya, penjual tidak mempresentasikan idenya dengan cara seperti membaca buku ("bookish fashion"), serta tidak memohon ("plead"). Di atas semuanya, hal penting adalah bahwa penjual ide ini mampu mengantar para pembuat keputusan dalam proses yang kreatif. Itulah jalan keluarnya.* (Riad Mustafa)

(dirangkum dari tulisan Ramkumar Yaragaria berjudul 'Making Your Innovative Ideas Brilliant' di website innovation excellence).