Foto: Humas Kecamatan
smartcitymakassar.com - Camat Tamalate Hasan Sulaiman menerima perwakilan pedagang kaki Lima
(PK5) yang selama ini menempati lapak di depan Kampus UNM Parang Tambung untuk
mengkorfirmasi rencana penertiban PK5 di lokasi tersebut, Selasa (25/10/2016).
Para perwakilan pedagang menyambangi kantor Kecamatan Tamalate untuk melakukan mediasi bersama pihak kecamatan, kelurahan, serta pihak Rektorat UMN, mencari solusi terbaik demi kebaikan bersama.
Para pedagang meminta bantuan pihak pemerintah kecamatan untuk di mediasi ke pihak kampus untuk relokasi.
Turut hadir pada pertemuan tersebut Kapolsek Tamalate, kompol.Amrin AT,
Sekcam Tamalate Firnandar Sabara, dan Lurah Parang Tambung Yudistira, serta
perwakilan Rektorat Universitas Negeri Makassar.
Menurut Kapolsek Tamalate para pedagang dan masyarakat seharusnya berintegrasi dengan pemerintah, tentunya ketika pemerintah mempunyai program dan itu sangat baik untuk kebaikan bersama, mengapa tidak mendukungnya.
"Kami dari pihak Kepolisian sangat menerima masukan dan aspirasi dari pihak pedagang selama itu tidak bertentangan dengan hukum, tapi apabila ada tindakan yang bertentangan dengan hukum, maka akan berhadapan dengan pihak kami", tegas Amrin.
Sementara itu, Camat Hasan megharapkan kepada semua pedagang untuk bersabar, tetap menahan diri, jangan mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Hasan mengatakan, yang diperlukan saat ini adalah kerjasama yang baik dari semua pihak agar bagaimana tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan, kalau masalah relokasi kita akan koordinasikan dulu kepihak kampus.
"Kita juga punya rasa kemanusiaan yang tinggi, mudah-mudahan ada solusi jangan ada yang di rugikan, kalau kita susah kita juga ikut susah, kalau kita semua senang tentunya saya sebagai Camat dan pemerintah akan ikut merasa senang, kita cari jalan keluarnya bersama-sama, ujar Hasan. (Iskandar Burhan)
Menurut Kapolsek Tamalate para pedagang dan masyarakat seharusnya berintegrasi dengan pemerintah, tentunya ketika pemerintah mempunyai program dan itu sangat baik untuk kebaikan bersama, mengapa tidak mendukungnya.
"Kami dari pihak Kepolisian sangat menerima masukan dan aspirasi dari pihak pedagang selama itu tidak bertentangan dengan hukum, tapi apabila ada tindakan yang bertentangan dengan hukum, maka akan berhadapan dengan pihak kami", tegas Amrin.
Sementara itu, Camat Hasan megharapkan kepada semua pedagang untuk bersabar, tetap menahan diri, jangan mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Hasan mengatakan, yang diperlukan saat ini adalah kerjasama yang baik dari semua pihak agar bagaimana tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan, kalau masalah relokasi kita akan koordinasikan dulu kepihak kampus.
"Kita juga punya rasa kemanusiaan yang tinggi, mudah-mudahan ada solusi jangan ada yang di rugikan, kalau kita susah kita juga ikut susah, kalau kita semua senang tentunya saya sebagai Camat dan pemerintah akan ikut merasa senang, kita cari jalan keluarnya bersama-sama, ujar Hasan. (Iskandar Burhan)