(Foto: Istimewa)
Smartcitymakassar.com. --Makassar- DPC Partai Demokrat Makassar menggelar ekspose bakal kandidat wali kota dan wakil wali kota untuk Pilwali Makassar 2018 di Hotel Grand Asia, Jalan Boulevard, Makassar pada Senin (31/07/2017).
Sebanyak delapan kandidat wali kota yang mengikuti espose tersebut, yakni Danny Pomanto (Wali Kota Makassar Sekarang), Syamsu Rizal (Wakil Wali Kota saat ini), Adi Rasyid Ali (Demokrat), Andri Arif Bulu (Demokrat), HM Yasin AR (PPP), Iqbal Jalil (PKS), A. Rahmatika Dewi (Nasdem), dan Munafri Arifuddin (CeO PT. PSM).
Sementara kandidat lainnya, Nasran Mone (Golkar) mendaftar sebagai kandidat wakil wali kota. "Saya mendaftar sebagai wakil wali kota dan hanya ingin jadi wakil dari Danny Pomanto," jelas Cak Mone, sapaan akrab Nasran.
Menurut Nasran, Danny Pomanto (DP) merancang, merencanakan, hingga membangun di kota Makassar jauh sebelum dirinya jadi wali kota.
"20 tahun yang lalu Pak DP merancang dan membangun stadion mattoanging sebelum jadi wali kota. Setelah jadi wali kota keberhasilan lainnya yakni menaikkan PAD kota Makassar yang sebelumnya hanya sekitar Rp 600 juta dan dalam kurun tiga tahun memimpin sudah menembus Rp1,3 triliun," bebernya.
Nasran menambahkan, jika dirinya jadi wakil DP, dia tidak akan mencalonkan diri untuk wali kota periode berikutnya.
"Begitu DP berhenti saya juga keluar. Kenapa? Karena saya hanya ingin jadi wakil dari orang yang cerdas yaitu DP," kunci Nasran.
Dari hasil ekspose ini, Partai Demokrat akan memilih tiga kandidat usungan. Salah satu pertimbangan penilaiannya diambil dari tanggapan publik yang menuliskan nama kandidat dan alasan memilih kandidat tersebut pada kertas yang telah disiapkan DPC Demokrat Makassar.* (Iskandar Burhan)