smartcitymakassar.com - Makassar - Berawal dari semakin berkembangnya Industri Kreatif di kota Makassar di mana dalam pengembangan ekosistem Industri Kreatif salah satunya di butuhkan wadah yang biasa menampung atau mengumpulkan pelaku industri kreatif untuk menciptakan "Ekosistem" Industri Kreatif sehingga biasa bersinergi dan berkolaborasi untuk menciptakan Karya atau produk Industri Kreatif.
Dengan basis pemikiran tersebut, sekolompok anak muda kemudian meluncurkan aplikasi serta kartu "KITAKEREN" untuk menjadi wadah untuk mengumpulkan anak muda kreatif yang bisa memberikan inspirasi kepada anak muda lainnya,
"KITAKEREN adalah wadah Inspirasi dan Referensi Anak Muda Kreatif di kota Makassar dengan mengumpulkan Influencer atau KOL (key Opinion Leader) yang sudah sukses di mana dari cerita suksesnya di harapkan bisa memberikan Inspirasi buat anak muda lainnya", ujar Dedy Triawan.
Menurut Dedy, banyaknya Influencer / KOL yang terjaring otomatis KITAKEREN bisa menjadi referensi untuk Industri Kreatif Kota Makassar.
"Enterepreneurship menciptakan pengusaha muda di kota Makassar juga merupakan salah satu target dari KITAKEREN karena beberapa dari Founder KITAKEREN adalah Enterpreneur yang sudah sukses membangun bisnisnya", kata Dedy.
Adapun program Rutin yang akan jalan adalah KELASKEREN di mana akan dilaksanakan setiap minggunya di Basecamp KITAKEREN di jalan A.Mappanyukki no 111 dan Enterepreneur Camp yang di laksanakan akhir bulan Maret 2018.
"KELASKEREN akan di si materi kreatif mulai dari kelas Fotografi,kelas Entreprenuer,Kelas Musik,Kelas Public Speaking dan lain lain", jelas Dedy.
Di moment Launching ini di perkenalkan 2 produk KITAKEREN yaitu aplikasi KITAKEREN yang bisa di download di Android lewat PlayStore di mana berisikan informasi tentang KITAKEREN dan yang kedua adalah KARTUKEREN di mana fungsinya untuk data base dan kartu akses untuk semua program KITAKEREN dan di mana juga memiliki fungsi sebagai kartu diskon di sekitar 100 Merchant yang kerja sama dengan MisterDeals.
"Kedepannya KITAKEREN di harapkan bisa menjadi Portfolio anak muda Makassar dan bisa menjadi Penggerak Industri Kreatif kota Makassar", pungkas Dedy (Yoel/Toha pacong)
