(Foto: Istimewa)
Smartcitymakassar.com. --Makassar- 'Bunda Sanitasi Kota Makassar', Indira Jusuf Ismail, menghadiri workshop Pokjasan kelompok kerja sanitasi masyarakat yang dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar di Hotel Asyra, Jalan Maipa, Selasa (25/09/2018).
Indira Jusuf Ismail hadir memenuhi undangan dari Dinas PU sebagai narasumber yang akan memaparkan peran sanitasi di Kota Makassar.
Ketua TP-PKK Kota Makassar tersebut terlihat sangat antusias dalam menyerap berbagai aspirasi dan masukan yang disampaikan oleh para peserta yang terdiri dari perwakilan kecamatan, kelurahan, hingga Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLHD) Kota Makassar.
Di sesi tanya jawab, Indira menekankan pentingnya peran para ibu dan perempuan dalam mengembangkan sanitasi. Pasalnya, meski telah banyak menyadari fungsi dan peran sanitasi, akan tetapi masih banyak lingkungan di Kota Makassar yang kurang sehat dan terawat kebersihannya.
"Saya tahu, semua peserta yang hadir pada workshop ini sedikit banyak telah memahami bagaimama sanitasi ini bekerja, tapi saya juga masih melihat saat turun di kelurahan-kelurahan banyak lingkungan kita yang kurang terawat kebersihannya," ujar Indira.
"Persoalan tersebut tak bisa kita sepelekan, karena bersih tidaknya sebuah lingkungan sangat menentukan kesehatan masyarakatnya, nah sanitasi harus hadir saat itu juga tatkala ada lingkungan yang masih kurang merawat kebersihan," sambungnya.
Sementara itu, aspirasi terkait berbagai permasalahan mengenai Instalasi Pengolahan Air dan Limbah (IPAl), Indira menyarankan Dinas PU untuk segera melakukan evaluasi.
Selain itu Ketua Sanitasi tersebut juga menghimbau kepada masyarakat untuk berperan aktif merawat kondisi IPAL sebab Dinas tidak selamanya bisa hadir memantau 24 jam kondisi IPAL ini.
"Saya berterimah kasih atas berbagai saran serta masukannya, adapun mengenai kerusakan IPAL yang terjadi di sebagian kelurahan, semoga dapat segera diatasi oleh Dinas PU yang kebetulan Kadisnya ada di samping saya," ucapnya.
Terakhir, Indira juga berpesan sinergitas antara Pemerintah Kota Makassar dengan masyarakat dalam hal ini sanitasi haruslah terjalin dengan baik dalam merawat kebersihan lingkungan, terutama masalah sampah terlebih sebentar lagi kita memasuki musim hujan.
Kegiatan workshop yang bertujuan untuk meningkatkan fungsi kinerja sanitasi Kota Makassar ini rencananya akan digelar selama empat hari.** (Iskandar Burhan)
