Foto: Kandar Oliver
smartcitymakassar.com - Lapangan dan tribun Karebosi yang menjadi titik utama aksi damai 212 di
Makassar, zikir, doa, tausiah, dan shalat berjamaah oleh ratusan ribu umat
Islam yang tergabung dalam Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) Sulawesi Selatan
(Sulsel), Jumat, (2/12/2016).
Aksi damai 212 Makassar digelar oleh FUIB yang menghadirkan Wali Kota
Makassar Danny Pomanto, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo (SYL), Wali Kota
Makassar Moh Ramdhan Danny Pomanto, Wakil Wali Kota Syamsul Risal, Kapolda
Sulsel Irjen Pol Anton Charliyan, dan Pangdam VII Wirabuana Mayjen TNI Agus
Surya Bhakti.
Orasi penyambutan wali kota Makassar Moh. Ramdhan 'Danny' Pomanto
terdengar menggelegar di atas langit Makassar tatkalah puluhan ribu massa aksi
damai gelar sajadah memadati lapangan Karebosi,
Wali Kota Danny mengungkapkan sebuah hasil riset yang mngungkapkan
bahwasanya Islamlah yang mempersatukan negara Indonesia yang terdiri dari
ribuan pulau yang terpisah-pisah.
"Sebuah penelitian di Indonesia menemukan, apa yang mempersatukan
Indonesia? Ternyata ditemukan bahwa Islamlah yang telah mempersatukan negeri
ini dengan pulaunya yang terpisah-pisah," suara lantang Danny disambut
takbir bersahut-sahutan, membuat suasana semakin menggelora.
Lanjut Danny, penelitian yang dimaksudkan pun terbukti hari ini, yang
juga dikenal Aksi Bela Islam III, 212 ini kembali mempersatukan Islam dari
seluruh penjuru tanah air.
"Saya bangga dan sangat berterima kasih, mulai aksi 4 November
hingga hari ini kita telah membuktikan bahwa Islam itu selalu bersatu dalam
kedamaian," pungkas Danny lagi.
Karenanya Danny mengajak pada seluruh ummat senantiasa menjaga
kecintaannya terhadap agama Islam, kecintaan terhadap Indonesia, khususnya
kecintaan terhadap Makassar dengan menunjukkan Islam yang rahmatan lil alamin.
"Warga Makassar dalam menyuarakan aspirasinya mengedepankan
filosofi Sipakatau Sipakalebbi Sipakainga dan Sipatokkong"ucap Danny
Pomanto
Sementara itu Kapolda Sulsel Irjen Pol Anton Chaliyan berjanji akan
menyampaikan dan ikut mengawal apa yang menjadi aspirasi warga Sulsel hari ini.
"Kita akan bersama mengawal hukum ditegakkan seadil-adilnya. Kita
sama-sama berjuang. Kita juga akan buktikan bahwa aksi di Sulsel yang paling
damai di seluruh Indonesia," paparnya.(Iskandar Burhan)
