 |
| (Sumber Foto: Akun Facebook 'Danny Pomanto', 2017) |
Smartcitymakassar.com. --Makassar- Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar kembali menggelar Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) dengan tema Sombere dan Smart Bureaucracy, Birokrasi Sombere', Birokrasi Profesional di Hotel Four Point, Rabu (08/02/2017).
Rakorsus yang dihadiri seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), camat dan lurah serta Perusahaan Daerah (Perusda) se-Kota Makassar membahas realisasi 19 program unggulan Pemkot Makassar.
"Rakorsus digelar untuk mempertemukan seluruh SKPD, camat, lurah, Perusda, Tim Pro, dan Tim Pokja untuk mendiskusikan program strategis pemerintah kota," jelas Wali Kota Danny.
Bertemunya seluruh pemangku kebijakan lingkup Pemkot Makassar dalam satu forum, lanjut Wali Kota Danny, dapat memudahkan komunikasi dan kordinasi lintas sektoral.
"Harapannya, program dan kebijakan pemerintah dapat terealisasi sesuai target yang dipatok," pungkas Danny.
Keseluruhan 19 program yang dimaksud adalah: Coffee & Coto Culinary Corridor "Nusantara", Kaki Limata, UPTD (Unit Pelaksana Teknis Daerah). Event yang dibahas oleh 27 SKPD, dan Perusda diantarany Dinas Pariwisata (Dispar), Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Kebudayaan (Disbud), Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Dinas Penataan Ruang (DPR), Dinas Perhubungan (Dishub), kecamatan dan kelurahan, PDAM, dan PD Parkir.
Program Jalan Bintang Lima "Landak", "Bundaratta" Pedistrian Bintang Lima, dan New Water Front City dikaji oleh 16 SKPD diantaranya, DPU, Dispar, Dishub, Dinas Perikanan dan Pertanian (DPP), Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP), Dinas Pertanahan, Satpol PP, dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A).
Sementara itu, program Badan Usaha Lorong (BULo) dikupas tuntas oleh 19 SKPD diantaranya Dinas Ketahanan Pangan (DKP), Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLHD) ditambah Tim Pro dan Tim Pokja BULo.
Program Uji Perwali dan Nama Baru Jalan dipaparkan oleh 12 SKPD; program Sombere & Smart City, Total CCTV, New Traffic Management, dan Smart RT/RW dijelaskan oleh 22 SKPD ditambah PD Parkir, dan Tim Pro.
Program PTSP Bintang Lima dipresentasikan oleh 19 SKPD diantaranya Dinas Penanaman Modal dan PTSP, Badan Pendapatan Daerah, Bappeda, dan Inspektorat Daerah.
Program TPA Bintang 5 dan Circuit Waste to Energy dibahas oleh 16 SKPD, Tim Pro, dan kecamatan serta kelurahan. Program Kantongisasi Sampah, dan Bank Sampah dipresentasikan oleh 13 SKPD, kecamatan, kelurahan, dan Tim Pro. Program Pendapatan dipresentasikan oleh 20 SKPD, kecamatan, kelurahan, Perusda, dan Tim Pro.* (Ade Ismar Gobel / Muhamamad Yushar)
