(Foto: Humas Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kota Makassar, 2017) |
Smartcitymakassar.com --Makassar- Dinas Perumahan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Makassar, Asian Development Bank (ADB) dan Monash University Australia (MUA) sementara bekerjasama dalam proyek revitalisasi kawasan kumuh (slum area) di Kota Makassar.
Setelah menyelesaikan tahap peninjauan dan verifikasi selama 5 (lima) hari, pada Selasa (07/02/2017) tim ini masuki fase pembahasan menyangkut strategi revitalisasi bagi tiap-tiap kawasan kumuh yang menjadi target.
Kabid DPKP Makassar Amiruddin Made menjelaskan, "peninjauan yang kami lakukan bersama tim verifikasi, dalam rangka untuk melihat langsung existing conditions dari slum area".
"Peninjaun langsung tersebut sebagai langkah pendataan awal kawasan, selanjutnya akan diverifikasi. Revitalisasi kawasannya nanti akan disesuaikan dengan karakteristik masyarakatnya," sambungnya.
Sementara Kasi DPKP Makassar, Saharuddin, mengatakan bahwa tim ini menargetkan revitalisasi di 12 titik kawasan kumuh pada tahap pertama dan berfokus pada beberapa wilayah yang berada di pesisir.
"Sebagai langkah awal target revitalisasi slum area, tim MUA dan ADB menarget sebanyak 12 titik untuk tahap pertama, oleh karena itu kami dari DPKP fokus ke beberapa wilayah yang ada di pesisir, seperti di Kecamatan Manggala, Kecamatan Tamalate dan Kecamatan Tallo dan Kecamatan Biringkanaya," sebutnya.* (Iskandar Burhan)