(Foto: Istimewa)
smartcitymakassar.com - Makassar - Usai melakukan negosiasi antara Dirut PD Pasar dan perwakilan pedagang, akhirnya Relokasi 169 pedagang pasar Sentral yang berjualan di Jalan Agus Salim siap memasuki tempat barunya di New Makassar Mall, Senin (13/11/2017).
Relokasi pedagang ini dihadiri Pihak tim terpadu dari Pemerintah Kota yang meliputi, PD Pasar Makassar Raya, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Damkar, Kecamatan Wajo, dan adapun dari Pihak Kepolisan dari Polres Pelabuhan, serta Koramil.
Meski sempat terjadi negosiasi yang cukup lama namun hasil keputusan negosiasi tersebut tetap dilakukan relokasi 169 pedagang dengan melakukan pengosongan lapak PK5.
smartcitymakassar.com - Makassar - Usai melakukan negosiasi antara Dirut PD Pasar dan perwakilan pedagang, akhirnya Relokasi 169 pedagang pasar Sentral yang berjualan di Jalan Agus Salim siap memasuki tempat barunya di New Makassar Mall, Senin (13/11/2017).
Relokasi pedagang ini dihadiri Pihak tim terpadu dari Pemerintah Kota yang meliputi, PD Pasar Makassar Raya, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Damkar, Kecamatan Wajo, dan adapun dari Pihak Kepolisan dari Polres Pelabuhan, serta Koramil.
Meski sempat terjadi negosiasi yang cukup lama namun hasil keputusan negosiasi tersebut tetap dilakukan relokasi 169 pedagang dengan melakukan pengosongan lapak PK5.
Dirut PD Pasar Makassar, Nuryanto G. Liwang menjelaskan jika hasil negosiasi ini para pedagang sudah siap menempati tempat barunya New Makassar Mall sementara itu kesepakatan harga lapak dalam dan luar itu telah disepakati sesuai dengan harga ketentuan dai Badan Pengawasan Keuangan dan pembangunan (BPKP) yaitu 42 ribu/meter.
“Jadi kita sudah melakukan negosiasi barusan dan pedagang akhirnya sepakat untuk menempati tempat barunya. Terkait harga yang di sepakati kita melihat bukan pada pedagang menerima atau menolak tetapi kita melihat pada lokasi tempat yang strategis, saya kira dirut yang lama sudah menetapkan harga yang deps kalau tidak cocok kita akan bahas bersama BPKP karena harga lapak yang telah disepakati tidak salah Rp 42 ribu/meter. sementara pedagang sudah memahami adanya akses jalan yang memang perlu di realisasikan,” ujar Nuryanto biasa disapa Anto Liwang.
Lanjut Anto,” Insha Allah relokasi 169 pedagang ini berjalan aman karena beberapa pedagang sudah mengisi lapak barunya ini dan memang ada beberapa pedagang masih mengemas barangnya jadi bukan menolak,” katanya. (**/Iskandar Burhan)
“Jadi kita sudah melakukan negosiasi barusan dan pedagang akhirnya sepakat untuk menempati tempat barunya. Terkait harga yang di sepakati kita melihat bukan pada pedagang menerima atau menolak tetapi kita melihat pada lokasi tempat yang strategis, saya kira dirut yang lama sudah menetapkan harga yang deps kalau tidak cocok kita akan bahas bersama BPKP karena harga lapak yang telah disepakati tidak salah Rp 42 ribu/meter. sementara pedagang sudah memahami adanya akses jalan yang memang perlu di realisasikan,” ujar Nuryanto biasa disapa Anto Liwang.
Lanjut Anto,” Insha Allah relokasi 169 pedagang ini berjalan aman karena beberapa pedagang sudah mengisi lapak barunya ini dan memang ada beberapa pedagang masih mengemas barangnya jadi bukan menolak,” katanya. (**/Iskandar Burhan)
