Smartcitymakassar.com. --Makassar- Saat kandidat Wali Kota Makassar petahana, Danny Pomanto (DP), bersilaturahmi memasuki lorong demi lorong, seperti biasa warga langsung berbondong-bondong keluar dari rumah hanya untuk bertemu dengannya.
Warga yang umumnya didominasi ibu-ibu kerap meneriakkan kata Oppoki disamping ada juga yang mengajak foto bareng. Semakin hari, dukungan pun ke pasangan nomor urut 2, Danny-Indira (DIAmi) makin tak terbendung.
Terkait itu, Muhammad Saibu salah seorang tokoh masyarakat Sinrijala, mengatakan, rasa sayang DP kepada masyarakatnya tidak akan disia-siakan begitu saja.
Menurutnya, DP bukan hanya sebagai pemimpin, tapi juga keluarga yang dekat dengan warganya.
"Kalau pak Danny datang ke warganya, bukan saja selaku kandidat atau pemimpin, namun sosok Pak Danny adalah merupakan ayah, kakek, adek dan keluarga bagi kami. Jangan heran jika kami tinggalkan aktivitas demi menyambut Pak Danny. Ibu-ibu pun tinggalkan dapur demi bertemu langsung beliau. Apakah yang kurang selama ini. Pak Danny sudah memberikan bukti, jadi buat apa pilih calon yang baru," tutur Saibu, saat acara silaturahmi DP dengan warga di Kelurahan Sinrijala, Kecamatan Panakukang, Senin (12/03/2018).
Melihat hal itu, ia berharap warga pun harus memperjuangkan DP atau "DIami "untuk kembali memimpin kota Makassar di periode selanjutnya.
"Jabatan itu adalah berkah, orang yang dipilih karena rasa kasih sayang tentu baik. Jadi warga harus menanamkan rasa sayangnya ke Pak Danny Pomanto juga yang selalu berbuat baik kepada rakyatnya," ucapnya.
Saibu menambahkan, DP mampu merubah Kota Makassar. Berkat DP, Makassar meraih Piala Adipura tiga kali berturut-turut.
"Insya Allah, Saya dan warga akan mati-matian untuk meperjuangkan Pak Danny Pomanto, Oppoki," serunya.
Senada, warga Sinrijala, Hj. Hasiah, menegaskan tidak ada lagi pilihan lain kecuali Danny Pomanto. Karena sejak pemerintahan DP lingkungan bersih. Dan banyak program menyentuh masyararakat.
"Buat apa cari yang baru mau belajar, Pak Danny pemerintahannya bagus dan programnya juga sangat bermanfaat nagi warga," katanya.
Sementara Danny Pomanto mengatakan, pilkada kali ini merupakan momen untuk menyempurnakan program yang sudah ada. Karena beberapa program telah berjalan dengan baik.
"Kita punya Badan Usaha Lorong, Bank Sampah, Lorong Garden, dan Infrastruktur, namun semua belum sempurna. Maka dari itu perjuangan ini merupakan jihad untuk memperjuangkan masa depan yang lebih baik," kata Danny.
Dia menjelaskan, saat menjabat sebagai wali kota, pemerintahan berjalan dengan baik, dimana semua aparatnya bekerja dengan maksimal demi kepentingan masyarakat.
Apalagi, ada yang namanya program 'Sentuh Hati', baik yang dilakukan lurah ataupun aparat lainnya dalam memajukan kota Makassar.
"Itulah, kemarin waktu saya belum cuti, Alhamdulilah program 'Sentuh Hati' berjalan baik, sehingga warga dan pemerintahannya kompak. Maka dari itu mari kita lanjutkan perjuangan untuk Makassar dua kali tambah baik. Hanya satu yang saya ingatkan, jangan lupa pilih nomor dua," pungkasnya.* (Iskandar Burhan)
