Direktur Riset SSI saat konferensi pers di Hotel Myko Ballroom Phinisi lantai 5 jalan Boulevard raya Makassar. Selasa, (19/6/2018) ket : foto Fatahillah Mansur
smartcitymakassar.com - Makassar - Delapan hari jelang pencoblosan, Lembaga Survei Script Survei Indonesia (SSI) merilis hasil temuannya di Sulawesi Selatan dengan melihat dinamika pemilih di Pilgub Sulsel, dari tanggal 3 hingga 12 juni 2018.
Hasil survei dinamika pemilih Pilgub Sulsel tersebut dibeberkan Direktur SSI, Yuhardin di Myko Hotel Convention Centre, Makassar, Selasa (19/6/2018). Survei tersebut menggunakan metodologi multistage random sampling dengan 820 responden. Sedangkan margin of error sekitar 3,5 persen.
Dari empat pasang calon Gubernur Sulsel yang bertarung, hasilnya, pasangan nomor 3, Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (Prof Andalan) unggul telak dari sisi elektabilitas, ketimbang tiga kandidat lainnya, yakni sebesar 37,7 persen.
Kemudian diperingkat kedua NH-Aziz sebesar 25,49 persen. Sedangkan diurutan ketiga ada IYL-Cakka 19,88 persen dan terakhir Agus-Tanribali dengan 4,76 persen. Dan yang belum menetukan pilihan sebanyak 12,80 persen.
"Jadi hasil survei kami pada bulan mei lalu berbeda, Prof Andalan mengalami kenaikan dengan tingkat elektabilitas di semua Kabupaten kota di Sulsel," kata Yuhardin.
Yuhardin mengungkapkan, sebanyak 14,76 persen pemilih yang belum menentukan pilihannya. “Kita lakukan survei di 24 kabupaten kota dengan mengambil 820 responden yang terbagi secara proporsional di tiap kabupaten/kota,” ucapnya.
Untuk survei Top of Mind atau survei kepada pemilih yang spontan memilih, Pasangan Nurdin Abdullah menempati posisi teratas dengan posisi 31,5 persen, disusul Nurdin Halid sebesar 21,73 persen. Sedangkan Ichsan Yasin Limpo sebesar 16,30 persen dan Agus Arifin Nu'mang hanya sebanyak 6,21 persen.
Lebih tajam ke dalam, survei SSI ini juga memotret strong voters (pemilih yang sudah sangat sulit berpindah ke kandidat lain-red) empat pasang kandidat tersebut. Hasilnya, Pasangan Prof Prof Andalan memiliki strong voter sebesar terbesar yakni 33,16 persen. Pasangan NH-Aziz sebesar 17,17 persen strong voters, IYL-Cakka hanya 13,78 persen. Sedangkan Agus-Tanribali 3,51 persen. (Fatahillah Mansur)
