smartcitymakassar.com –MAKASSAR- Kinerja Pemerintah Kota
(Pemkot) Makassar untuk tahun 2015 ini sudah dianggap positif, walaupun masih
ada program Pemerintah Kota Makassar dibawah kepemimpinan Moh. Ramdhan Pomanto
dan Daeng Ical yang masih menyisakan keluhan dari warga Makassar.
Hal tersebut terungkap dari potret opini dan persepsi warga
dengan survei yang dirilis lembaga CRC (Celebes
Recsearch Center) pada acara “Refleksi Akhir Tahun 2015 Pemkot Makassar” yang
digelar di Hotel Sahid, Selasa, (29/12) kemarin. Menurut paparan Direkrur CRC,
Herman Heiser masih ada beberapa program pemkot yang dirasakan masyarakat belum
terjadi perubahan signifikan.
Program tersebut antara lain
seperti kemacetan, kebersihan lingkungan, begal, lapangan pekerjaan serta
keamanan dan ketertiban. “Namun secara umum sudah memiliki tren positif sepeti
pada program Smart City serta
pelayanan dokumentasi Discapil Makassar, pengurusan KK, KTP dan sebagainya
sudah cukup memuaskan” ujar Herman.
Lebih jauh dijelaskan bahwa dalam ukuran kinerja pemintah
per kecamatan, ditemukan tingkat ketidak puasan warga di Kecamatan Mariso
berada paling tinggi. “Warga Mariso paling banyak mengaku tidak puas dengan
kinerja pemerintah kota, sedang Kecamatan Bontoala merupakan kecamatan yang
warganya cukup puas”, lanjutnya.
Meski demikian Herman menilai bahwa potret survei opini
warga ini secara keseluruhan sudah positif, apalagi bila dibandingkan dengan
kinerja lembaga lain. Ditambahkan bila survey ini bertujuan untuk mengetahui
persepsi publik berkaitan dengan masalah sosial kemasyarakatan.
“Pemkot Makassar harus responsif terhadap aspirasi
masyarakat, sehingga semakin dekat kebijakan yang diambil pemerintah dengan
harapan masyarakat maka tingkat kepuasan atas kinerja pemerintah menjadi
semakin positif”, ujarnya * (Iskandar Burhan)